Operasi caesar biasanya dilakukan apabila terdapat gangguan pada bayi, seperti terlilit tali pusat, posisi sungsang, dan keracunan air ketuban. Atau pada ibu dengan kondisi memiliki pinggul kecil dan sebelumnya pernah melahirkan secara caesar.
Menurut Health24 seperti dikutip detikHealth, operasi caesar memiliki keuntungan dan resiko yang mungkin dihadapi oleh ibu
KEUNTUNGAN
1. Menghindari rasa sakit yang dialami oleh ibu jika melahirkan secara normal
2. Bisa memilih tanggal kelahiran bayi
3. Menyelamatkan nyawa bayi dan ibu jika kondisi salah satunya bermasalah, seperti bayi mengalami kekurangan pasokan oksigen dan makanan dari plasenta.
RESIKO BAGI BAYI
1. Lahir prematur
2. Mengalami sindrom gangguan pernafasan yang berhubungan dengan beberapa komplikasi yang kemungkinan memerlukan perawatan intensif
3. Beresiko mengalami cedera saat dilakukan pembedahan
RESIKO BAGI IBU
1. Komplikasi anestesi, biasanya bius lokal yang dilakukan membuat tidak nyaman dan pada beberapa kasus menimbulkan reaksi alergi
2. Infeksi pada organ sekitar rahim atau tulang pinggul
3. Beresiko kehilangan darah lebih banyak dibandingkan melahirkan secara normal
4. Penurunan fungsi usus yang kadang melambat selama beberapa hari setelah operasi
5. Kembung dan perasaan tak nyaman
6. Waktu penyembuhan yang lebih lama
7. Angka kematian 2 hingga 4 kali lebih tinggi dibandingkan melahirkan secara normal.
Operasi caesar sebaiknya dilakukan jika ada gangguan pada ibu dan bayi yang bisa berakibat fatal. Jika semuanya berjalan lancar disarankan melahirkan normal saja.
Untuk artikel yang terkait dengan keuntungan melahirkan normal klik di sini
Keuntungan dan Resiko Operasi Caésar
About the Author
Ayah dari 3 anak blasteran Jawa dan Bugis-Mandar, non partisan, pembelajar, dan santri.